Dosen FEBI UIN Sunan Kalijaga Alex Fahrur Riza, SE., M.Sc., CMA dan Izra Berakon, M.Sc. mempresentasikan risetnya yang berjudul “Gen Z Behaviour Towards Digital Waqf Innovation: Evidence from Indonesia” di Acara The 11^th Global Waqf Conference (GWC) 2023 dengan tema “New Generation Waqfship / Yeni Nesil Vakıfçılık”. Acara ini dilaksanakan di Sabahattin Zaim University Halkalı Merkez, Halkalı, 34303 Küçükçekmece/İstanbul dan Ibn Haldun University Başak Mah. Ordu Cad. No:3 P.K. 34480 Başakşehir, İstanbul, Turkiye.

The 11^th Global Waqf Conference (GWC) 2023 merupakan forum wakaf internasional yang bertujuan untuk menciptakan kesadaran, mengembangkan ide-ide baru dan inovatif, dan memastikan prinsip-prinsip tata kelola wakaf yang baik, disebarluaskan dan dipraktikkan oleh masyarakat, dunia usaha, dan para stakeholder secara global. GWC telah menjalankan misi penting untuk memusatkan aktivitas intelektual ke arah wakaf selama satu decade. GWC tahun 2023 ini dilaksanakan di Istanbul, yang menjadi tempat lahirnya wakaf. GWC ke-11 diadakan oleh Ibn Haldun University (IHU) dan Istanbul Sabahattin Zaim University (IZU), Yayasan İlim Yayma dan bermitra dengan Universitas Islam Internasional Malaysia (IIUM), International Islamic University Malaysia (IIUM), University Tun Abdul Razak (UNIRAZAK), Finterra and Al-Madinah International University (MEDIU).

Riset yang dibawakan oleh Alex dan Izra berjudul “Gen Z Behaviour Towards Digital Waqf Innovation: Evidence from Indonesia” menjelaskan tentang pertumbuhan dan inovasi teknologi yang sangat cepat di Indonesia tidak terkecuali di bidang wakaf. Dimana inovasi teknologi mentransformasi habit masyarakat termasuk dalam berdonasi secara online. Dimana Gen-Z merupakan golongan usia yang paling banyak dan paling cepat mengadopsi teknologi memiliki potensi yang sangat besar dimasa mendatang dalam bidang pengembangan wakaf. Dimana beberapa strategi yang bisa diterapkan dengan integrase digital banking, crowdfunding, E-Commerce, E-Wallet, QRIS, dan Fintech lainnya. Studi dalam penelitian ini untuk mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi adopsi Gen-Z terhadap teknologi wakaf di Indonesia dengan melakukan pengembangan teori UTAUT2 (Extended) yang diolah menggunakan PLS-SEM dan penelitian ini juga didukung data kualitatif untuk mengeksplorasi potensi pengembangan teknologi wakaf di Indonesia berdasarkan perspektif pengguna teknologi.

Pembukaan acara the 11^th Global Waqf Conference (GWC) 2023 oleh:

• Dato' Dr. Mohd Ghazali Mohd Nor (Convenor of the Global Waqf Conference, Malaysia)
• Prof. Dr. Atilla Arkan (Rector of Ibn Haldun University)
• Prof. Ahmet Cevat Acar (Rector of Istanbul Sabahattin Zaim University)
• Heyeti Başkan Vekili, İstanbul Milletvekili, Av. Nurettin Alan (Acting Chairman of the Board of Trustees of Ilim Yayma Waqf, Istanbul PM)

Dengan Keynote Speech oleh:

• Daire Başkan Vekili Taner Karadayı (Head of Charity Services Department and Acting Head of Foreign Relations Department of the Directorate General of Foundation, Turkiye)
• Prof. Dr. İsrafil Kışla (Chief Advisor to the President of Republic of Turkiye)
• Prof. Dr. Halit Eren, Former Director General of IRCICA (Research Centre for Islamic History, Art and Culture) dengan tema “Osmanlıdan Günümüze Balkanlarda Vakıf Müessesesi (Waqf Institution in the Balkans from the Ottomans to the Present)”
• Prof. Mohammad Nuh (Chairman of Badan Wakaf Indonesia / Endonezya Badan Wakaf Başkanı dengan tema “New Era: Waqf Ecosystem Development in Indonesia” (“Yeni Dönem: Endonezya’da Vakıf Ekosisteminin Gelişimi”)
• Zeinoul Abedien Cajee, Co-Founder/ Patron Trustee/ Immediate past CEO of National Awqaf Foundation of South Africa (AWQAF SA), South Africa / Güney Afrika Ulusal Evkaf Vakfı (AWQAF SA)'nın Kurucu Ortağı/ Mütevelli Heyeti Başkanı dengan tema "The Philosophical and Ideological Underpinnings of Waqf" ("Vakfın Felsefi ve İdeolojik Temelleri")
• Masagoes Muhammad Isyak, Chief Executive Officer of Warees Investments, Singapore / Warees Investments CEO'su Singapura dengan tema “Waqf Development and Management – The Singapore Experience” (“Vakıf Geliştirme ve Yönetimi – Singapur Deneyimi”).

Second Practitioner Session (İkinci Uygulamacı Oturumu)

Moderator: Prof. Dr. Mehmet Bulut dan para narasumber sebagai berikut:

• Dato' Sr Dr. Mohd Mazlan Che Mat dengan tema “Real Estate Development of Waqf Land as Strategic Solution in Alleviating Poverty” (“Yoksulluğu Azaltmada Stratejik Çözüm Olarak Vakıf Arazilerinin Gayrimenkul Gelişimi”)
• Mehmood Arshad dengan tema “Takaful Wakala Waqf Model: The best way to mitigate the risk” (“Tekafül Vekalet Vakfı Modeli: Riski azaltmanın en iyi yolu”)
• Zulkifli Ishak dengan tema “Waqf Investment: A Case Study of Waqf-Featured Fund by Kenanga Investors Group” (“Vakıf Yatırımı: Kenanga Investors Group'un Vakıf Özellikli Fonuna İlişkin Örnek Olay İncelemesi”)

Acara dilanjutkan dengan sesi parallel dengan tema-tema yang sangat menarik dan terupdate dalam bidang wakaf, sebagai berikut:

• Innovative Approaches in Awqaf
• Digitalization in Awqaf
• Waqf and Technology
• Waqf in Healthcare and Environmental Services

Penulis : AFR